Mereka berbeda pendapat dikarenakan beberapa faktor, yaitu: Pertama, Perbedaan memaknai lafazh-lafazh arab. Faktor pertama yang menyebabkan terjadinya perbedaan pendapat yaitu perbedaan mereka dalam memaknai setiap lafazh dalam al-Quran. Karena lafazh yang terdapat dalam al-Quran bisa saja bersifat global atau muayyan, terkadang juga ada yang
Karena itulah sumber utama dalam ajaran islam. “Aku tinggalkan bagi kalian dua hal yang karenanya kalian tidak akan tersesat selamanya, selama kalian berpegang pada keduanya, yaitu Kitab Allah dan sunnahku.”. Dalam hadist tersebut dijelaskan bahwa sunnah rasul sebagai pegagan agar manusia tidak tersesat.Agus Purwanto, Ayat-Ayat Semesta: Sisi-Sisi Lain al-Quran yang Terlupakan (Bandung: Mizan, 2008) Ahmad Baiquni, Islam dan Ilmu Pengetahuan Modern, (Bandung: Pustaka Salman, 1983) Ahmad mahmud
Mutasyabih ialah ayat yang tidak dapat dipahami maknanya sehingga mengakibatkan kemusykilan atau kesukaran. Pendapat ini disandarkan pada Imam Ath-Thibi. Muhkam ialah ayat yang tunjukkan maknanya kuat baik secara lafal nash atau lafal zhahir. Mutasyabih ialah ayat yang tunjukkan maknanya tidak kuat (lemah) yaitu lafal mujmal1, muawwal2, musykil3. Artinya: “Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur.” (QS An Nahl ayat 78). Baca juga: Golongan Ini Justru akan Dilawan Alquran di Hari Kiamat Meski di Dunia Rajin Membacanya. 3. Terdapat 15 ayat dalam 11 surah, diantaranya: 1. Al Baqarah ayat 211 dan 285. 2. Al Maidah ayat 3. 3. Al An’am ayat 70. 4. Al Anbiya’ ayat 92. hxGinoR.